Berapa Modal Usaha Sablon Digital? Cek Info Lengkapnya di sini!

Jika dicermati secara lebih mendalam, sebenarnya masih banyak peluang bisnis yang bisa dikembangkan saat ini.  Terlepas dari ketatnya persaingan, masing-masing usaha tentu memiliki keunggulan dan strategi pemasarannya sendiri yang akan membuat bisnis tetap eksis.  Salah satu usaha yang cukup diminati adalah usaha sablon.

Usaha sablon sendiri cukup banyak variasinya tergantung dari cara, metode dan medianya.  Sebagai referensi berikut ini kita akan membahas secara lengkap mengenai usaha sablon digital.  Lengkap dengan estimasi modal awal dan bagaimana analisa usaha jika ingin mengembangkan bisnis sablon polyflex transfer paper dan sablon DTG lokal.

Modal Usaha dan Analisa Usaha Sablon Polyflex dan Transfer Paper

Modal awal untuk memulai bisnis sablon polyflex dan transfer paper adalah sebagai berikut:

• Satu set komputer dengan kisaran harga Rp 2.500.000.  Bisa mencari alternatif komputer second saja karena sudah mampu untuk memproses sablon polyflex.
• Mesin press kaos ukuran 38 x 38 cm dengan kisaran harga Rp 2.500.000.  Sebaiknya mencari mesin yang masih baru karena untuk mencari mesin second tidak mudah.  Selain itu juga untuk menghindari resiko rusak.
• Printer Epson L310 4 warna dengan harga sekitar Rp 2.180.000.
• Mesin Jinka 721 dengan lebar cutting maksimal 60 cm seharga Rp 6.000.000.  Mesin ini harus baru karena nantinya akan bekerja keras selama proses sablon.

Total investasi mesin diawal produksi kurang lebih Rp 13.000.000

Analisa Usaha dengan menghitung modal untuk produksi kaos adalah sebagai berikut:

• Harga kaos polos bahan katun halus seperti cotton combed 20s size L seharga Rp 40.000.
• Area sablon 27 x 14 cm (lebar standar untuk sablon kaos dewasa kami 27 cm):  29 x 16 x13 = Rp 6.032 (perhitungan bahan +2 cm dari area sablon).
• Total biaya produksi untuk kaos di atas Rp 46.000 + biaya listrik Rp 2.000 + tenaga Rp 3.000 = Rp 51.000.

Jika dianalisa maka keuntungan untuk produksi kaos tersebut adalah Rp 24.000 dengan lama proses produksi sekitar 30 menit.

Modal Awal dan Analisa Usaha Sablon Digital Lokal

Modal awal yang dibutuhkan untuk memulai usaha sablon digital adalah sebagai berikut:

• Satu unit komputer (spesifikasi sedang) dengan kisaran harga Rp 3.000.000.
• Satu unit printer DTG A3 Super dengan kisaran harga Rp 19.000.000.
• Satu unit mesin press kaos dengan kisaran harga Rp 2.500.000.
• Stok kaos polos dengan harga Rp 2.500.000 – Rp 5.000.000.

Dengan perhitungan di atas maka total modal yang harus dikeluarkan kurang lebih sebesar Rp 30.000.000.

Analisa usaha dengan menghitung modal untuk produksi kaos adalah sebagai berikut:

• Harga kaos tidak begitu berbeda dengan kaos yang banyak dijual di pasaran saat ini.  Untuk kaos dewasa harganya berkisar antara Rp 50.000 – Rp 80.000 per pcs.  Sedangkan untuk kaos anak harganya berkisar antara Rp 40.000 – Rp 60.000 per pcs.
• Dengan harga penjualan di atas maka harga jual bisa disesuaikan dengan target pasar yang dituju.  Dari harga penjualan tersebut potensi keuntungan yang akan didapatkan sekitar 40% – 50%.

Dengan perhitungan modal awal dan analisa usaha sablon di atas, maka kita bisa menentukan jenis usaha sablon yang akan dikembangkan.  Pastikan untuk menggunakan bahan kaos yang berkualitas dan teknik sablon yang tepat agar hasil cetakannya bagus dan berkualitas. 

Selanjutnya lakukan strategi marketing dan promosi yang efektif agar bisnis sablon semakin dikenal dan memiliki banyak pelanggan.  Selamat berwirausaha!